Campaign kita udah berlangsung selama dua minggu. Tidak berturut – turut memang, karena dalam tahap awal, kita hanya melakukan afirmasi ke mahasiswi – mahasiswi FISIP yang kita temui di lokasi seputaran FISIP. Afirmasi dimaksudkan untuk mengedukasi dan berkomunikasi secara langsung terhadap target sasaran kampanye kita ini. Beberapa diantara kita memberikan penjelasan mengenai lima dimensi menstruasi secara direct kepada target sasaran, serta menanyakan hal – hal apa saja yang sudah dan belum mereka lakukan dan memberikan penjelasan hal – hal yang sederhana namun berguna bagi kesehatan Miss V mereka saat masa menstruasi tiba. Namun, masih ada hal yang ditakutkan yaitu keengganan mahasiswi membicarakan hal seputar menstruasi karena masih dianggap sebagai hal yang sensitif untuk diperbincangkan, sehingga akan menghambat aksi kampanye kita.
Selama tiga minggu masa kampanye, hal – hal yang dilakukan adalah memasang poster dilokasi yang relevan dengan target audiens kita. Karena kampanye yang kita angkat adalah mengenai Memberikan Perhatian Ekstra Pada Miss V Saat Masa Menstruasi, maka sesuai dengan data yang ada, lokasinya antara lain kamar mandi, papan mading, papan pengumuman jurusan Komunikasi, dan depan papan Tata Usaha. Untuk lokasi pemasangan spanduk adalah depan ruangan bagian pengajaran FISIP. Lokasi tersebut dinilai strategis karena sering dilalui oleh mahasiswa FISIP. Setelah pemasangan poster dan spanduk, kita juga memasang mading yang berisi hal seputar menstruasi di samping mading BEM atau depan ruangan B.104.
Untuk eksekusi akhir, kita akan mengadakan talkshow pada hari Selasa, 23 Desember 2008 berlokasi didepan taman Dekanat yang dipandu oleh dr.Iwan. Sejak tahun 1998 sampai 2000-an, beliau merupakan volunteer di PILAR PKBI. Namun, sekarang memutuskan untuk independen dan aktif mengisi berbagai acara talkshow dan sebagai host acara Channel 23 di TVKU yang merupakan acara tanya jawab seputar permasalahan remaja. Setelah acara talkshow, bukan berarti kegiatan kampanye ini berakhir begitu saja, masih ada tahap akhir yaitu evaluasi. Evaluasi dilakukan untuk menghitung berapa besar tingkat pengetahuan target audiens setelah dilakukannya kampanye. Karena kampanye kami mengusung tujuan peningkatan pengetahuan, maka kami akan mengukur selisih peningkatan sebelum dan setelah kampanye dilakukan, apakah sudah memenuhi target pencapaian awal atau belum?
Hasil akhir inilah yang nanti menentukan keberhasilan aktivitas kampanye kita berhasil atau tidak.